GEDUNG STASIUN TV GAZA HANCUR OLEH SERANGAN UDARA ISRAEL
GEDUNG STASIUN TV GAZA HANCUR OLEH SERANGAN UDARA ISRAEL |
Pemogokan itu terjadi ketika kekerasan kembali terjadi antara Israel dan militan Palestina di Gaza. Hamas menegaskan bahwa bangunan di Kota Gaza dihancurkan, sementara Jihad Islam bersumpah untuk menanggapi tindakan Israel.
Tidak ada cedera yang segera dilaporkan dan pekerja diyakini telah dievakuasi setelah tembakan peringatan. Stasiun mulai menyiarkan lagi beberapa saat setelah pemogokan dari lokasi yang dirahasiakan.
Militer Israel mengakui memukul bangunan itu, mengatakan dalam sebuah pernyataan itu memberi kontribusi pada tindakan militer Hamas, termasuk dengan menyediakan pesan operasional kepada militan, mengarahkan dan secara eksplisit menyerukan aktivitas teror terhadap Israel, dan memberikan panduan tentang bagaimana melakukan kegiatan teror tersebut. Dikatakan stasiun itu dimiliki dan dioperasikan oleh Hamas.
Sebelumnya Senin, pesawat Israel menyerang Gaza, menewaskan tiga warga Palestina dan melukai sembilan lainnya setelah rentetan tembakan roket ke wilayahnya dari daerah kantong. Gejolak itu terjadi setelah operasi pasukan khusus Israel yang mematikan di Jalur Gaza pada hari Minggu yang membuat Hamas bersumpah membalas dendam.
Militer mengatakan sebuah bus Israel terkena rudal anti-tank dari Jalur Gaza, menyebabkan beberapa korban cedera. Seorang tentara terluka parah, katanya. Petugas medis melaporkan sedikitnya enam warga Israel lainnya terluka dengan sejumlah rumah dan bangunan sipil yang diserang roket.
Pernyataan bersama dari kelompok militan Palestina di Gaza, termasuk Hamas, mengaku bertanggung jawab atas serangan roket dan serangan rudal di bus, yang dikatakan digunakan oleh tentara Israel. Mereka mengatakan tembakan roket itu sebagai pembalasan atas operasi mematikan Israel Minggu malam.
Post A Comment:
0 comments: